SUMEDANG | REALITAJABAR – Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat bersama Komisi I DPRD Jawa Barat menggelar rapat kerja dalam rangka pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (RKUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2026. Kegiatan tersebut berlangsung di Jatinangor National Golf & Resort, Kabupaten Sumedang, pada Rabu (1/10/2025).
Rapat kerja ini dipimpin langsung oleh Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Dodi Sukmayana, SE., MM., dengan melibatkan jajaran Komisi I DPRD Jabar.
Dalam sambutannya, Dodi menekankan pentingnya sinergi antara Sekretariat DPRD dan Komisi I agar seluruh tahapan penyusunan RKUA-PPAS dapat berjalan optimal. Menurutnya, dokumen RKUA-PPAS merupakan instrumen penting dalam perencanaan keuangan daerah, sehingga harus disusun dengan tepat sasaran dan benar-benar berorientasi pada kepentingan masyarakat Jawa Barat.
“Melalui rapat kerja ini, kami berharap komunikasi dan koordinasi antara Sekretariat DPRD dengan Komisi I semakin solid. Dengan begitu, proses penyusunan RKUA-PPAS 2026 dapat berjalan lancar dan menghasilkan kebijakan anggaran yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujar Dodi.
Selain membahas teknis penyusunan RKUA-PPAS, agenda rapat juga menitikberatkan pada optimalisasi dukungan sekretariat dalam pelaksanaan fungsi utama DPRD, yakni legislasi, penganggaran, dan pengawasan. Hal ini dinilai penting agar peran DPRD sebagai lembaga legislatif daerah bisa berjalan lebih efektif, responsif, dan adaptif terhadap berbagai dinamika pembangunan.
Sekretariat DPRD juga mendorong agar pembahasan RKUA-PPAS tahun 2026 tidak hanya berorientasi pada angka, tetapi juga memperhatikan aspek prioritas pembangunan daerah, mulai dari peningkatan pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, hingga penguatan ekonomi masyarakat.
Dengan rapat kerja ini, diharapkan proses penyusunan anggaran daerah Jawa Barat tahun 2026 benar-benar mampu menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus mendukung arah pembangunan berkelanjutan di provinsi tersebut. (dit/hm)